Post 102: Tas Gendong (kemana-mana) multi-kantong dengan Teknik Quilting – Multi Pockets Patchwork Tote Bag

Bismillah,

Assalaamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh.

Dengan ini kami sampaikan sebuah postingan terbaru kami mengenai pembuatan tas gendong (kemana2) alias tote bag, dengan teknik jait quilting atawa patchwork atawa kerja perca. Pembuatan tas ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup mudah. Tantangannya adalah: 1) Mesin jaitnya ketua-an. Jadinya beberapa kali, jaitannya lompat-lompatan. Karena bahannya ketebelan (terlalu tebal). Akhirnya bagian lapisan yang tebal, numpang jahitnya di Nappi Kikka. Hehe78x. 2) Rasa malas yang seringkali melanda penjahit untuk memulainya. Taaapppiiii… Kalo udah mulai, beneran deh, bakalan susah tidur susah makan kalo belum kelar atau selesai mengerjakannya 😀 ; 3) Pemilihan kombinasi kain perca yang digunakan. Yg ini sesuai selera lah ya. Tapi cukup menantang untuk memilih motif dan warna yang sesuai. 4) Membuat lapisan daleman (lining) nya. Tas ini memiliki detail yang cukup tinggi, karena pada desainnya dilengkapi dengan banyak kantong (dimana-mana). Mulai dari 2 buah kantong di sisi samping bagian luar (bisa dipakai untuk menaruh pulpen, gunting, alat dedel, crochet stick, lipensetik, lipbalm, koin doku, peniti, dll. Kemudian, di bagian dalam, terdapat 3 kantong di satu sisi dengan tipe terbuka, dan 1 kantong terbuka di sisi lain, serta 1 layer kantong ber-resleting di sisi yang sama. Jadi total ada 2+3+1+1 =7 kantong. Dengan demikian, layaklah kita sebut tas ini sebagai tas gendong multi kantong tapi gak bolong beneran gak bohong, oke ngkong? 😀

Peralatan dan bahan:

Kain perca/ patchwork, bahan jeans (untuk handle dan kombinasi), 2 buah resleting, benang, jarum, mesin jahit.

Durasi pembuatan:

Tergantung tingkat kerajinan. Kalo ekstrim rajin, dipotong waktu masak, bobo, mandi, bersih2 rumah, sholat, dan gak kerja di luar alias di rumah aja, kira2 bisa selesai dalam 1 minggu. Tapi, kata penjaitnya, kalo dirumah ga ngapa2in, alias yg masak zawjiy nya, ga bobo, ga makan, ga mandi, ga beres2 rumah, 1 hari juga kelarrr… :D~

Lagi2, bahan utama perca dibeli di IKEA Haaparanda, dan bahan lining merah motif geje didapat dari seconhand store (Toppilan Kirpputori). Berikut penampakan akhirnya:

1-Camera Uploads5

Silakan jika ada pertanyaan, saran, kritik dan masukan, untuk disampaikan di kolom komentar.

Terimakasih atas kunjungannya, dan nantikan karya Tanjung [non] Boutique berikutnya, di episode selanjutnya, Insyaallah.

Wassalaam

Oulu, 27 September 2014, Windy and Relaxing Autumn

Admin TnB

Post 101: Iron Table Patchwork Cover – Sarung Meja Setrika / Gosokan dari Perca Aneka Motif & Warna

Camera Uploads3

Yap.. kali ini kita membuat salah satu aplikasi perca (patchwork) untuk sarung meja gosokan atau setrika-an. Motif kain kita pilih yang berwarna cerah, sehingga dapat mencerahkan suasana hati ketika menyetrika pakaian dan kawan-kawan. Biar gak stress binti galau gitu sis! 😀 Maklum deh, biasanya kan kite2, kalo lagi ngegosok pakaian, bawaanya kepengen garuk aspal sama ngunyah piring gelas… (kadang2) hehe… tapi, sambil dengerin radio rodja atawa yufid TV, plus ditemani sarung meja gosokan yang apik dan cingbod yang mengeong cool dan masang tampang memelas manja di lantai, semakin menambah semangat untuk terus menyetrika sepanjang hari… mantaaaabbb (y)

Cara membuatnya: sangat mudah! Tinggal persiapkan bahan perca (biasanya berukuran persegi), pilih motif sesuai selera, susun kain perca sesuai dengan kombinasi yang diinginkan, kemudian jahitlah sesuka hatimu! Tidak ada teknik khusus untuk menjahitnya. Sehingga tingkat kesulitanya terbilang rendah. Yang perlu diperhatikan adalah mengukur ukuran meja gosokan dengan seksama, agar sarung bisa pas ketika dipasang. Jangan lupa, sediakan ban karet untuk pinggiran sarungnya, agar dia dapat menempel dengan sempurna! Bon apetit, bon voyage, bonjour, bon cabe, bon mana bon?? :p

P.S. Btw, kita beli kaen perca-nya di IKEA Haaparanda, Swedia. Itu lho, perbatasan antara Finland (Tornio) dan Swedia (Haaparanda) yang cuma dipisahin sama seonggok sungai. Tanpa ada border control yg ketat, atawa pagar kawat berduri. Secara Finland ama Swedia sohiban deket 😀

Camera Uploads4

Oiya, ngerjainya pun sembari ditemani si Cingbod alias Kiyem alias Sherra, yg penampakannya kira2 seperti ini:

Camera Uploads2

Salam, Admin TnB!